RUMBIA, 4 Desember 2023
- Zoom Meeting Rapat Koordinasi (Rakor) Inflasi di Kabupaten Bombana menjadi momen krusial bagi Tim Pengendalian Inflasi Daerah dalam mengatasi tantangan ekonomi. Drs. Sulkarnaeni, M.Si, Plh. Sekretaris Daerah Bombana, memimpin kegiatan ini yang melibatkan sejumlah pihak strategis untuk menjaga stabilitas ekonomi daerah.

Sorotan utama dalam rapat tersebut adalah tingkat inflasi nasional yang mencapai 2.86 persen, menempatkan Indonesia di peringkat 138 dari 186 negara di dunia. Kabupaten Bombana, melalui data Indeks Perkembangan Harga (IPH), mencatatkan peningkatan menjadi 0,798 persen pada minggu V November 2023, dibandingkan dengan 0,545 persen minggu sebelumnya.

grafik IPH (Indeks Perkembangan harga) Kabupaten Bombana
Beberapa komoditas, seperti cabe rawit, cabe merah, dan mie instan, teridentifikasi sebagai pendorong utama kenaikan IPH di minggu tersebut. Diskusi melalui platform Zoom melibatkan pihak terkait dari Staf Ahli Bidang Perekonomian, Pasi Intrl Kodim, Kepala BPS, Kepala Bulog, hingga Kadis Pertanian, yang memberikan kontribusi dan masukan untuk mengendalikan inflasi.

Pemerintah daerah Kabupaten Bombana bersikap proaktif dengan komitmen untuk mengimplementasikan kebijakan yang efektif. Penguatan sektor pertanian, pemantauan harga komoditas strategis, dan langkah-langkah antisipatif menjadi strategi utama yang akan dijalankan untuk menjaga stabilitas ekonomi lokal.

Rapat tersebut mencerminkan tekad kuat Kabupaten Bombana dalam menghadapi gejolak ekonomi global. Dengan partisipasi aktif dari berbagai sektor, diharapkan langkah-langkah yang diambil dapat memberikan dampak positif, meningkatkan ketahanan ekonomi lokal, dan menjaga stabilitas harga komoditas di tengah dinamika ekonomi global yang tidak pasti.

Penulis: Marni

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama